Tanam Padi bersama Masyarakat, Wujud Kepedulian Kodim 1418/Mamuju dalam Program Ketahanan Pangan

Tanam Padi bersama Masyarakat, Wujud Kepedulian Kodim 1418/Mamuju dalam Program Ketahanan Pangan

Mamuju - Dalam mewujudkan Program Ketahanan Pangan di Kabupaten Mamuju, Kodim 1418/Mamuju berupaya terus menerus melakukan pendampingan kepada para petani, seperti halnya yang dilakukan saat ini, Kodim 1418/Mamuju melaksanakan penanaman Padi di lahan ketahanan pangan seluas 10 hektar di linkungan Salulayo Kelurahan Kalukku Kec. Kalukku Kab. Mamuju. Kamis, (9/3/2023).

Personel Babinsa bersama masyarakat petani melakukan penanaman bersama hingga pelaksanaan penanaman dengan sistem tegel milik petani.

Komandan Kodim 1418/Mamuju kolonel Inf M.Imasfy, SE mengatakan, pihaknya beserta jajaran mendukung program ketahanan pangan yang dilakukan bersama Pemerintah setempat.

“Kami siap memberi pendampingan kepada kelompok tani sebagai wujud dukungan TNI dalam program ketahanan pangan nasional, khususnya kepada Pemkab Mamuju, ” Ucap Dandim.

Ia mengatakan, personelnya selalu siap memberi dukungan, termasuk berupaya membantu sesuai kemampuan terutama mengatasi kendala yang dialami petani dalam berkoordinasi dengan instansi terkait.

Dikatakannya juga, target penanaman padi di lahan ketahanan pangan seluas 10 hektar ini diharapkan akan memenuhi kebutuhan pangan untuk masyarakat khususnya di Kabupaten Mamuju secara mandiri.

"Kebersamaan dan kekompakan antara Aparat Teritorial dengan Masyarakat ini merupakan implentasi perintah harian Kasad dan slogan Pangdam XIV/Hsn 6K dihati, ” Tutup Dandim 1418/Mamuju.

mamuju
M Ali Akbar

M Ali Akbar

Artikel Sebelumnya

Kodim 1418/Mamuju lanjutkan Rehab Rumah...

Artikel Berikutnya

Upaya Serda Paulus Babinsa Koramil 1428-02/Sumarorong...

Berita terkait

Rekomendasi berita

Nagari TV, TVnya Nagari!
Mengenal Lebih Dekat Koperasi
Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

Tags